KPK: Pemberantasan Mafia Pajak Memang Seharusnya di Ranah
Hukum
Hak angket mafia pajak gugur di paripurna setelah
melewati proses voting yang ketat. Sebanyak 266 anggota DPR menolak penggunaan
usulan hak penyelidikan tersebut.
Alie sambil mengetuk palu sidang di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa
(22/2/2011) malam."Menyatakan usulan hak angket mafia pajak ditolak,"
ujar pimpinan sidang Marzuki
Fraksi yang menolak hak angket tersebut yakni, Fraksi Partai
Demokrat, PKB, PAN, PPP, dan Gerindra total 266 suara. Sedangkan fraksi yang
menerima hanya memperoleh 264 suara yakni Partai Golkar, PKS, PDIP, Hanura, dan
2 anggota PKB.
Voting tersebut dilakukan secara terbuka. Dengan demikian total suara yang
menentukan nasib hak angket mafia pajak yakni 530 suara.
Keterangan :
kalimat Penalaran : Hak angket mafia pajak gugur di paripurna setelah melewati
proses voting yang ketat. Sebanyak 266 anggota DPR menolak penggunaan usulan
hak penyelidikan tersebut.
Kalimat Argumen : Alie sambil mengetuk palu sidang di Gedung DPR, Senayan,
Jakarta, Selasa (22/2/2011) malam."Menyatakan usulan hak angket mafia
pajak ditolak," ujar pimpinan sidang Marzuki Fraksi yang menolak hak
angket tersebut
sumber http://www.detik.com/
Kemlu Berencana Evakuasi WNI dari Libya
Jakarta - Sebanyak 875 warga negara Indonesia
(WNI) berada di Libya. Menyusul memanasnya situasi dalam negeri di negara
pimpinan Muamar Khadafi itu, Kementerian Luar Negeri berencana untuk
mengevakuasi WNI.
"Sepanjang yang kami pantau, ada rencana untuk evakuasi. Tapi pastinya
semua perlu koordinasi," ujar Kepala Seksi Direktorat Timur Tengah Kemlu,
Bambang Purwanto, saat dihubungi detikcom, Rabu (23/2/2011).
Ditambahkan dia, koordinasi ini terutama di Libya, sebab untuk pergerakan
evakuasi dari KBRI maupun Wisma Duta ke bandara tentu perlu pengamanan.
"Karena itu perlu koordinasi dengan aparat setempat," imbuhnya.
Perwakilan RI di Tripoli melansir ada 875 WNI yang terdata. Sebagian
besar merupakan TKI formal yang berjumlah sekitar 500-600, 130 mahasiswa dan
sisanya TKI informal.
Hingga Selasa (22/2) kemarin, sebagian besar WNI sudah diamankan di KBRI di
Tripoli. Kemlu memastikan seluruh WNI dalam kondisi aman.
Sementara itu, dalam pidatonya kemarin,
Khadafi telah memerintahkan
pasukannya untuk menghancurkan setiap pemberontak yang mencoba menggoyang
pemerintahannya selama 41 tahun. Dia juga memperingatkan kepada para demonstran
bersenjata bahwa mereka akan dieksekusi dan berjanji memeranginya sampai akhir.
Karena itu diperkirakan kondisi di Libya akan semakin memanas
Keterangan :
kalimat penalaran :
Perwakilan RI di Tripoli melansir ada 875 WNI yang terdata. Sebagian besar
merupakan TKI formal yang berjumlah sekitar 500-600, 130 mahasiswa dan sisanya
TKI informal.
kalimat Argumen : Khadafi telah memerintahkan pasukannya untuk menghancurkan
setiap pemberontak yang mencoba menggoyang pemerintahannya selama 41 tahun. Dia
juga memperingatkan kepada para demonstran bersenjata bahwa mereka akan
dieksekusi dan berjanji memeranginya sampai akhir. Karena itu diperkirakan kondisi
di Libya akan semakin memanas
sumber
http://www.detik.com/
Korban Keracunan Makanan di Banten Masih di Rawat
Intensif
LEBAK- Rumah Sakit Adjidarmo Lebak, Banten masih merawat 30
pasien korban keracunan makanan.
"Jumlah pasien yang masih dirawat ada 30 orang. Sebelumnya jumlah
pasien 37 orang,"kata dr Heny Safitri, Rabu (23/2/2011).
Dari 30 pasien tersebut, lima orang masih dirawat secara intensif di ruag
ICU. Rata-rata korban mengalami dehidrasi berat.
"Umumnya korban mengalami dehidrasi berat akibat muntah-muntah dan
buang air. Kini korban sudah ditangani secara maksimal,"ucapnya
lagi.
Sampai saat ini belum ada penambahan jumlah korban, namun berdasarkan
informasi, pihak Dinas Sosial akan membuat posko kesehatan di puskesmas
setempat.
Sebelumnya, sebanyak 37 warga di Desa Pasir Tanjung, Rangkasbitung, Lebak,
Banten, mengalami keracunan makanan setelah memakan hidangan salah satu warga
yang menggelar hajatan pada Senin, 21 Februari sore.
Pada umumnya korban merupakan warga setempat yang berasal dari tiga kampung
yakni Keboncau, Babakan, dan Sabagi.
keterangan :
kalimat penalaran :
"Jumlah pasien yang masih dirawat ada 30 orang. Sebelumnya jumlah pasien
37 orang,"kata dr Heny Safitri, Rabu (23/2/2011).
kalimat argumen :
"Umumnya korban mengalami dehidrasi berat akibat muntah-muntah dan buang
air. Kini korban sudah ditangani secara maksimal,"ucapnya lagi.
Pada umumnya korban merupakan warga setempat yang berasal dari tiga kampung
yakni Keboncau, Babakan, dan Sabagi.
sumber http://www.okezone.com/
Peringati Maulid Nabi, Ribuan Orang Padati Monas
Jakarta - Ribuan umat muslim yang
sebagian besar berasal dari Majelis Rasulullah memadati halaman selatan kawasan
silang Monas. Mereka datang berduyun-duyun untuk menghadiri peringatan Maulid
Nabi.
Dzikir akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi, berlangsung pada Selasa
(15/2/2011) sejak pukul 09.00 WIB. Sementara itu, Presiden SBY dan Wapres
Boediono juga sudah hadir.
Jajaran menteri yang diinformasikan hadir adalah Menko Polhukam Djoko Suyanto,
Menteri Agama Suryadharma Ali, Menpora Andi Mallarangeng dan Menko Kesra Agung
Laksono. Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, Kapolri Jenderal Pol Timur
Pradopo dan Gubernur Fauzi Bowo juga menghadiri acara tersebut.
Acara dibuka dengan dzikir bersama dan pembacaan penggalan ayat suci Al Quran.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemberian tausiyah oleh Habib Mundzir bin
Fuad.
Sebagian besar jamaah perempuan yang hadir mengenakan jubah berwarna
hitam dan bercadar hitam. Namun, ada pula yang mengenakan busana muslim biasa.
Sedangkan kaum laki-laki mengenakan baju koko putih dan peci putih.
Peringatan Maulid Nabi ini tidak hanya dihadiri kaum dewasa saja. Anak-anak di
bawah umur 7 tahun juga banyak yang datang mengikuti orangtuanya.
Para peserta duduk dengan menggunakan koran maupun tikar plastik. Meskipun
cukup sejuk, sebagian besar dari mereka membuka payung sebagai pelindung.
Tampak juga anak-anak kecil yang bermain di area yang masih kosong.
Setiap pengunjung yang masuk kawasan Monas diharuskan melalui pintu metal
detector. Tas pengunjung juga diperiksa. Di lokasi, bersiaga panser sebanyak 3
unit di sisi kanan panggung. Terlihat juga ratusan polisi yang berjaga dibantu
TNI.
Para wartawan yang hendak mengabadikan peristiwa itu melalui kamera tidak
bisa bebas mengambil foto. "Mbak, maaf fotonya tidak boleh diambil,"
kata seorang wanita yang mengenakan tanda pengenal bertuliskan crew.
Wartawan juga tidak diperkenankan mendekati bibir panggung. Sementara itu, lalu
lintas seputar Jl Medan Merdeka Selatan tersendat karena satu lajur digunakan
untuk parkiran sepeda motor.
keterangan :
kalimat penalaran :
Ribuan umat muslim yang sebagian besar berasal dari Majelis Rasulullah memadati
halaman selatan kawasan silang Monas. Mereka datang berduyun-duyun untuk
menghadiri peringatan Maulid Nabi.
Sebagian besar jamaah perempuan yang hadir mengenakan jubah berwarna hitam dan
bercadar hitam. Namun, ada pula yang mengenakan busana muslim biasa. Sedangkan
kaum laki-laki mengenakan baju koko putih dan peci putih.
kalimat argumen :
Para wartawan yang hendak mengabadikan peristiwa itu melalui kamera tidak bisa
bebas mengambil foto. "Mbak, maaf fotonya tidak boleh diambil," kata
seorang wanita yang mengenakan tanda pengenal bertuliskan crew.
sumber
http://www.detiknews.com/read/2011/02/15/095633/1571391/10/peringati-maulid-nabi-ribuan-orang-padati-monas
30 orang tewas dalam kericuhan di Mali
korban tewas dan luka di larikan ke RS Gabriel Toure
Setidaknya 30 orang tewas dalam peristiwa kericuhan di sebuah stadion di
ibukota ibukota Mali, Bamako di Afrika.
Sekitar 70 orang lainnya terluka dalam kecelakaan yang terjadi di akhir acara
khotbah oleh imam Osman Madani Haidara.
Aksi saling dorong terjadi di Stadion Modibo Keita yang memiliki dengan
kapasitas 25.000.
Kerumunan massa ingin diberkati oleh imam yang telah memberikan khotbah dalam
festival Maulid Nabi Muhammad.
Sebagian besar korban tewas akibat terhimpit pagar besi, ketika menunggu
pemberkatan, kata menteri dalam negeri dan perlindungan sipil.
Korban dilarikan ke RS Gabriel Toure, disana juga telah berkumpul keluarga
korban yang mencari informasi tentang kerabat mereka.
"Saya telah mendapatkan konfirmasi jika bibi saya meninggal," kata
Sidiki Coulibaly kepada kantor berita Associated Press.
"Kami mencoba mencari tahu apa yang terjadi dengan anaknya, yang baru
berumur 10 tahun. Mereka menghadiri acara itu setiap hari."
keterangan :
kalimat penalaran :
Sekitar 70 orang lainnya terluka dalam kecelakaan yang terjadi di akhir acara
khotbah oleh imam Osman Madani Haidara.
kalimat argumen :
Sebagian besar korban tewas akibat terhimpit pagar besi,
ketika menunggu pemberkatan, kata menteri dalam negeri dan perlindungan sipil.
sumber http://www.detiknews.com/read/2011/02/22/084103/1575693/934/30-orang-tewas-dalam-kericuhan-di-mali